RESTASKOT —- Inovasi dan Kreativitas Jajaran Polres Tasikmalaya Kota menjadi Juara Pertama dan mendapatkan Apresiasi dari Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Suntana, M.Si. selama Kegiatan Operasi Ketupat Lodaya 2022.
Bentuk inovasi dan kreativitas yang bertujuan menghibur para pemudik yang terjebak antrian kepadatan arus lalu lintas dengan membagikan air mineral serta makanan saat melewati Pos Terpadu Letter U Gentong Tasikmalaya.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan, S.H., S.I.K. M.Si. melalui Perwira Koordinator (Pakor) Polwan Kompol Sri Sulystianingsing, S.H., Rabu (11/05/2022).
“Alhamdulillah inovasi dan kreativitas Polres Tasikmalaya Kota saat pelaksanaan Ops Ketupat Lodaya 2022, mendapatkan apresiasi dari Bapak Kapolda Jabar dan menjadi juara pertama,” ungkapnya.
Menurut Pakor Polwan Kompol Sri Sulistyaningsih, S.H., saat terjadi kepadatan arus lalu lintas dan menunggu dilakukannya One Way, Polwan berinisiatif melakukan tarian khas sambil membagikan air mineral dan makanan kepada para pemudik.
“Sebenarnya kegiatan itu dilakukan secara spontanitas dan tidak menyangka joget khas Polwan menghibur para pemudik mendapatkan apresiasi dari Pak Kapolda,” ucapnya.
Apresiasi disampaikan langsung oleh Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Suntana, M.Si. saat kunjungan kerja memantau arus balik di Pos Terpadu Gentong hari Selasa (10/05/2022), Kapolda menyampaikan bahwa pengamanan selama Ops Ketupat Lodaya 2022 berjalan aman dan lancar.
“Kami evaluasi Ops Ketupat Lodaya 2022 berjalan dengan aman dan lancar, angka kecelakaan dibandingkan 2019 lebih sedikit juga tingkat kemacetan lebih bisa tertangani,” ujarnya.
Ditambahkan Kapolda bahwa pihaknya mengapresiasi kepada masyarakat dan pengguna jalan para pemudik maupun pelaku wisata yang telah disiplin dan mempunyai kesadaran sehingga bisa menjaga kamtibmas dan arus lalu lintas.
“Terima kasih kepada rekan-rekan Polri yang telah bekerja keras dengan penuh ikhlas melayani masyarakat dan kami apresiasi untuk inovasi dan kreatifitas Polwan yang menghibur para pemudik saat terjadinya kepadatan arus lalu lintas,” pungkasnya.