Beranda Headline Peringati Sumpah Pemuda 2019, Mahasiswa Sampaikan Aspirasi Petani di Gedung Dewan

Peringati Sumpah Pemuda 2019, Mahasiswa Sampaikan Aspirasi Petani di Gedung Dewan

311
0

Bertepatan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2019, hari ini Senin 28 Oktober 2019 sejumlah elemen mahasiswa melaksanakan aksi unjuk rasa. Dimulai dari Tugu Adipura, dan Simpang Padayungan telah dilaksanakan aksi unjuk rasa dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda dari elemen gabungan Mahasiswa Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Unsil, Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Petani Milenial mengatasnamakan Aliansi Peduli Petani. Kordiator aksi sdr.Fikri Zulfikar dengan jumlah massa sekira 50 orang, tujuan aksi ke Kantor DPRD Kota Tasikmalaya.

Aksi gabungan elemen mahasiswa ini bertujuan untuk menagih janji Ketua DPRD Kota Tasikmalaya serta membahsa persoalan berkaitan dengan Rusunawa Universitas Negeri Siliwangi. Melengkapi aksinya massa membawa alat berupa bendera organisasi mahasiswa, kendaraan roda tiga (cator), spanduk, megaphone, dan ban bekas. Aksi ini mendapat pengawalan dan pengamanan dari personil Polres Tasikmalaya Kota dan beberapa Polsek guna menjamin keamanan dan kelancaran aksi.

Beberapa spanduk yang dibawa peserta aksi bertuliskan :

Tagih janji Dewan!!!
a. Bentuk regulasi kepastian harga
b. Pemaksimalan produk hasil lokal
c. Bulog tidak hanya subsidi pajale.
d. Stop Progam sarpras tak tepat guna.
e. Penanganan tengkulak dan Pemaksimalan pasar tradisional.
f. Stop alih fungsi lahan.
g. Tolak UU Pertanahan  dan dukung regenerasi petani

Sementara Pamflet yang dibawa bertuliskan :
“Dewan Perwakilan Runtah daerah Dewan Jalir Janji ”
“Dewan Penghianat Rakyat Janjimu seperti Kotoran”
“Fight Land Grabbing Lahan Pertanian Bukan untuk Jalan Tol”

Dalam orasinya massa aksi menyampaikan beberapa hal diantaranya :

Tanah-tanah telah direbut oleh para pejabat yang ada di Legislatif maupun Eksekutif. Tanggal 24 Oktober 2019 sudah ada komitmen dari DPRD Kota Tasikmalaya namun belum terakomodir. Anggota Dewan janjimu seperti kotoran hewan tanpa ada realisasi. Pada hari ini tanggal 28 Oktober 2019 bertepatan dengan momentum “HARI SUMPAH
PEMUDA” kami dari aliansi lagi-lagi harus turun kejalan, dikarenakan bapak Dewan Kota Tasikmalaya yang terhormat telah ingkar janji yang diucapkan oleh mulut manisnya pada HARI TANI NASIONAL.

Untuk itu KAMI MENUNTUT:

1. Bentuk Regulasi terkait kepastian stabilnya harga pasar…!!
2. Pemaksimalan produk hasil pertanian lokal Tasikmalaya…!!
3. Bulog tidak hanya subsidi pajale…!!!
4. Stop program Sarpras tak tepat guna, utamakan peningktan SDM Petani…!!
5. Penanganan tengkulak dan pemaksimalan pasar tradisional….!!!
6. Stop alih fungsi lahan…!!
7. Tolak UU Pertanahan….!!

Selanjutnya dilaksanakan Audiensi antara massa aksi dengan pihak DPRD dan Pemkot diantaranya :

1). Aslim SH (Ketua DPRD)
2). Andi Warsandi (Ketua Komisi 2)
4). Wahid (F-PKB)
5). Tjahja Wandawa (F-Nasdem)
8). Ir Nanan (Kabid PUPR)
9). Arid Muhammad (Kabid Bappeda)
10). Drs Abun (Kepala Dinas Pangan)
11). Drs H Iwan (Sekretaris Dinas Pertanian)
12). Fikri Zulfikar (Korlap aksi)
13). Perwakilan Aliansi Peduli Petani

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini