Hampir semua insan akan merasa pasrah manakala sudah diagnosis menderita atau suspek kanker. Hal demikian tidaklah berlebihan karena hingga saat ini belum juga ditemukan sistem pengobatan yang mujarab untuk penyembuhan kanker secara tuntas. Sehingga wajarlah jika persepsi orang terhadap diagnosis tumor adalah identik dengan menunggu datangnya kematian, yang pada umumnya sejak ditegakkan diagnosis sampai datangnya maut waktunya diperkirakan tidak akan lama lagi.
Di wilayah Polsek Ciawi tepatnya Kp.Maruyung RT 004 / RW 006 Desa Bugel ada penderita yang didiagnosa menderita kanker yang sudah lama yakni 16 tahun. Bahkan saat ini penderita tersebut yang bernama sdr.Ojo 35 tahun sudah tidak bisa melihat akibat kanker yang dideritanya.
Hari ini Kamis 06 April 2017 Bhabinkamtibmas Desa Bugel BRIPKA Awan Nopiyana bersama Babinsa SERDA Enjat, Kepala Desa Ruhimat, Kepala Puskesmas Pembantu Dadang Ahdani AMd.Kep, Bidan Desa Santy Rahmawati AMd.Keb, Punduh Kp. Maruyung Keuis, dan Ketua RW Dedi Obeh menyambangi rumah kediaman Sdr. Ojo.
Kepada BRIPKA Awan dan rombongan, sdr.Ojo menceritakan bahwa dirinya sudah pernah dirawat di RSUD DR.Soekardjo Tasikmalaya, RS Hasan Sadikin Bandung dan pengobatan tradisional. Namun sampai hari ini penyakitnya belum kunjung sembuh dan jika sedang kumat kepala terasa sangat sakit sedangkan untuk berobat keluarganya sudah tidak mampu lagi. Selama 16 tahun berobat kesana kemari belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah dan tidak memiliki kartu KIS walaupun masuk kategori keluarga miskin.